TABLOIDTIRAI.COM - Rencana acara perpisahan murid kelas VI di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Aulia Cendekia Pekanbaru menuai keluhan dari para wali murid. Pasalnya, biaya yang dibebankan untuk sekedar acara perpisahan anak selevel SD itu dinilai terlalu tinggi dan memberatkan wali murid, yakni mendekati Rp1,2 Juta per siswa.
Padahal, Gubernur Riau Abdul Wahid sebelumnya telah mengimbau seluruh sekolah di wilayahnya untuk tidak menggelar perpisahan yang bersifat mewah dan memberatkan wali murid. Imbauan tersebut ditegaskan agar kegiatan pelepasan siswa tetap berlangsung sederhana dan bermakna tanpa menimbulkan beban ekonomi bagi wali murid.
“Jujur kami banyak yang keberatan, tapi pihak sekolah gas terus,” ujar seorang wali murid yang enggan disebut namanya, pada Jumat (16/5).
Keluhan senada disampaikan oleh wali murid lainnya. Ia menyebut, pada Februari lalu pihak sekolah telah mengadakan rapat dengan wali murid kelas VI, namun suasana rapat dinilai tidak demokratis. Banyak pendapat wali murid yang tidak diterima, dan pihak sekolah disebut-sebut banyak menetapkan keputusan sepihak.
“Semua harus ikut keputusan sekolah. Bahkan kepala sekolah dengan percaya diri mempersilakan anak kami keluar dari sekolah jika tidak setuju dengan keputusan yang mereka buat” ungkapnya.
Selain itu, Kepala MI Aulia Cendekia Pekanbaru Masduki Fadly turut melakukan dugaan Pungli guna kelancaran acara Milad Ponpes / perayaan akhir tahun. Melalui surat pemberitahuan yang ditujukan kepada orang tua/wali murid kelas 1 dan 2 itu, pihak sekolah meminta iuran biaya Rp.100.000 dan dibayarkan selambatnya pada 10 mei 2025 lalu.
Para orang tua dan wali murid berharap adanya pemanggilan dan teguran bagi Kepala MI Aulia Cendekia Pekanbaru, dan Ketua Yayasan Al-Waliy Humanislam tempatnya bernaung.
"Serta evaluasi dari pihak berwenang, agar kegiatan sekolah tetap memperhatikan kondisi ekonomi masyarakat, tidak memberatkan dan tidak melanggar arahan pemerintah" tutup wali murid.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala MI Aulia Cendekia Pekanbaru Masduki Fadly belum bisa dikonfirmasi.
#Ponpes Aulia Cendekia #MI Aulia Cendekia #Perpisahan Jadi Beban